Selasa, 27 April 2010

SMS Ramalan

Siapa yang tidak pernah kirim SMS? Bagi orang yang punya hand phone (HP) pasti pernah kirim SMS. Bahkan terkadang tidak terhitung jumlahnya, berapa kali ia kirim SMS dalam sehari. Apalagi sekarang tarif SMS semakin murah dan ada juga yang gratisan hanya dengan menggunakan sebuah trik, sehingga makin banyak orang yang memanfaatkan jasa ini daripada telephon…

Short message service yang biasa kita kenal dengan SMS sekarang menjadi lahan bisnis basah yang menjanjikan keuntungan. Berbagai macam jasa ditawarkan via SMS. Pelakunya tidak hanya pihak operator jaringan telephon secara langsung, tapi juga pihak lain yang berkerja sama dengan instansi terkait.
Bayangkan saja jika tariff SMS Rp.350/sms. Berapa penghasilan operator bila pemakainya berjumlah 10 juta orang perhari. Apalagi kalau tariff SMSnya premium(Rp.2000/sms), maka uang yang dihasilkan jumlahnya sangat fantastis, yaitu 20.000.000.000 (wow.. bisa kaya mendadak w… hehehe)

Maka tidaklah mengherankan kalau pada kenyataannya banyak operator telephon dan provider, yang berlomba-lomba mengadakan kuis atau undian via SMS. Untungnya gede. Untuk merangsang banyaknya konsumen, mereka menggandeng tokoh agama, masyarakat, politisi, akademisi, artis dan selebritis untuk dijadikan ikon produk. Dan banyak juga tokoh dari jagad supranatural dan klenik menawarkan jasa keahlian mereka ke masyarakat pemakai HP di negeri ini.

Topik dan tema layanan SMS juga beragam, sesuai dengan kapasitas ikon yang ditampilkan. Ada SMS dakwah, SMS game, SMS humor, SMS infotainment, SMS selebritis, SMS bisnis, SMS perjudian terselubung, pihak MUI (majelis ulama indonesia) telah mengeluarkan fatwa akan keharamannya. Begitu juga SMS undian untuk menipu mangsanay, itu adalah wewenang aparat untuk menindaknya.

Kerugian yang kita tanggung bila mengikuti SMS ramal-meramal tidak hanya berupa rugi waktu dan materi (uang). Tapi juga rugi akhirat, pahala ibadah terkikis dan akidah islam ternoda dan tercemar. Kalau pelakunya tidak segera bertaubat, maka ia akan menanggung kesengsaraan yang abadi.

Na’udzubillah min dzalik.

Sumber : majalah al iman

4 komentar:

Anonim mengatakan...

Pertamaxtratap diamankan... :hahah:
Benci bget ama sms premium bgtuan. ketik REG segala macem...
kok pemerintah gak ada tindak lanjut ya? menurutku SMS premium = penipuan dan pembodohan kaum awam

ryankampur mengatakan...

yup,, btul...
tapi kalo smsc grati gimana ya?? :gg:

Rinda mengatakan...

wah aq paling males nangepin sms kya gini,,,huhu

ryankampur mengatakan...

yup,, pulsa bakalan ketarik terus...